Jangan bersedih!

Jangan bersedih. Perbanyaklah mohon ampun, karena sesungguhnya Allah Maha Pengampun

"Maka aku katakan kepada mereka: "Mohonlah ampun kepada Tuhan kalian. Sesungguhnya Dia Maha Pengampun. Dia pasti akan mengirimkan hujan kepada kalian dengan lebat dan membanyakkan harta dan anak-anak kalian dan mengadakan untuk kalian kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untuk kalian sungai-sungai." (QS. 71: 10-12)

Untuk itu, perbanyaklah memohon ampunan kepada Allah agar anda mendapatkan kelapangan dan ketengangan hati, rizki yang halal, keturunan yang shalih, dan pertolongan yang berlimpah dari sisi-Nya.

"Dan hendaklah kalian meminta ampun kepada Tuhan kalian dan bertobat kepada-Nya. (Jika kalian mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepada kalian sampai waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberi (balasan) kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan." (QS. 11:3)

Dalam sebuah hadist disebutkan: "Barangsiapa banyak beristighfar (memohon ampun), niscaya Allah akan menjadikan baginya kemudahan dalam setiap kesusahan dan jalan keluar dalam setiap kesempitan."

Hendaklah sering membaca penghulu istighfar seperti teks yang disebutkan dalam hadist riwayat Bukhari berikut:

Allahumma anta robbii laa ilaaha illa anta, kholaqtanii wa ana 'abduka, wa ana 'alaa 'ahdika,wa wa'dika mastatho'tu. A'uudzubika min syarri maa shona'tu, abuu'u laka bi ni'matika 'alayya, wa abuu'u laka bi dzambii, faghfir lii fa innahu laa yaghfirudz dzunuuba illaa anta

"Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tiada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah adalah hamba-Mu. Aku telah berikrar dan berjanji untuk mematuhi dan manaati-MU sebatas kemampuanku. Aku berlindung kepadaMu dari keburukan segala sesuatu yang kuperbuat. AKu mengakui semua nikmat yang telah Engkau limpahkan kepadaku dan aku mengakui semua dosa yang telah kuperbuat, maka berikanlah ampunan kepadaku, karena sesungguhya tiada yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Engkau."



Sumber : La Tahzan, Penerbit Irsyad Baitus Salam